inikah End Earth?

Lynette yang baru saja tiba di End Earth sangat bingung dengan keadaan yang baru. Dia berusaha untuk melihat - lihat daerah Plaza. Ia melihat sekeliling banyak sekali orang yang berada di End Earth.

Inikah End Earth? Indah sekali... pertama kalinya aku melihat suasana kota yang seperti ini hanya saja tidak satupun orang yang kukenal ada di sini.

Karena sudah sedikit lama berjalan, Lynette berdiam sebentar di tengah - tengah Plaza untuk melihat hal - hal lain.

Lucius sedang berjalan-jalan di daerah Plaza dengan ditemani oleh Cypher. Setelah beberapa saat, tiba-tiba ia melihat ada seorang gadis cantik yang sedang berdiri di tengah Plaza.

Tampaknya gadis itu kebingungan..lebih baik kubantu

"Permisi nona, apakah kau tersesat di kota ini?"tanyanya.

Lynette yang mendengar suara yang berada di belakangnya dan dia menoleh ke belakang untuk melihat siapa yang memanggilnya. Seorang pemuda tinggi yang berambut blonde dan matanya berwarna lime green. Lynette tersenyum seperti biasanya yaitu senyuman lembutnya kepada pemuda itu.

"selamat siang, tuan. Saya tidak tersesat hanya sedang melihat - lihat kota di sini. Sangat indah." kata Lynette yang berkata dengan suaranya yang lembut.

Siapakan gerangan pemuda ini? Baik sekali ia mau menyapaku

Ryazely yang sedang berjalan - jalan melihat Lucius bersama dengan orang yang tak dikenalnya sama sekali. Seorang perempuan. Canti sekali, rambut dan matanya berwarna kuning dan rambutnya panjang sekali. Wajahnya lembut. Ryazely menghampiri Lucius dan orang yang baru itu.

"selamat siang, tuan. Saya tidak tersesat hanya sedang melihat - lihat kota di sini. Sangat indah."

Ryazely mendengar suara dia menyapa Lucius seperti itu.
Sopan sekali dia. Bahasnya pun formal sekali.

Ryazely terus berjalan menghampiri mereka. Sesampainya di sana, Ryazely tersenyum deperti biasanya.
"Hai Lucius." kata Ryazely pada saat menghadap Lucius. Kemudian ia menghadap Perempuan yang berada di sebelah Lucius.

" Hai, Kau orang baru di sini? Salam kenal, namaku Ryazely. Kamu?" tanya Ryazely dengan lembut dan tersenyum.

"selamat siang, tuan. Saya tidak tersesat hanya sedang melihat - lihat kota di sini. Sangat indah."

"Ooh..begitu ya..hehehe..tetapi, kalau kamu sedang melihat-lihat kota di sini...apakah kamu orang baru?"tanyanya.

"Hai Lucius."

"Hei Ryazely!" senyumnya.

Lynette melihat lagi seseorang yang datang setelah pemuda berambut Blonde itu. Pemuda itu berperawakan sangat ramah. Warna rambut dan matanya adalah warna yang sangat disukai oleh Lynette yaitu biru. Layaknya langit dan laut yang sangat indah. Lynette tersenyum kepada dua orang itu.

"Nama saya Lynette. Salam kenal. Saya orang baru di sini. Mohon bantuannya." kata Lynette dengan suara lembutnya.

"Nama saya Lynette. Salam kenal. Saya orang baru di sini. Mohon bantuannya."

Ryazely sangat menyukai senyum lembut dari gadis itu. Canti sekali. Ternyata namanya Lynette. Nama yang sangat indah menurut Ryazely. Dia orang yang baru di sini dan cara berbicaranya terlalu sopan.

"Lynette, kau tidak perlu memakai kata 'saya'. Bersikaplah seperti biasa, di sini negara yang bebas." kata Ryazely tersenyum.

"Lucius, kau sedang apa di sini?" tanya Ryazely senang.

"Nama saya Lynette. Salam kenal. Saya orang baru di sini. Mohon bantuannya."

"Ah! Mohon bantuannya juga!" ucapnya seraya membungkukkan diri.

"Lucius, kau sedang apa di sini?"

"Aku sedang bosan, jadi aku pergi ke daerah sini. Kalau kamu bagaimana?" tanyanya kembali.