Search
Latest topics
Who is online?
In total there are 3 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 3 Guests None
Most users ever online was 49 on Wed Jul 03, 2019 8:43 pm
first time to meet ...[finished]
2 posters
End Earth :: Archives :: Forum Archives
Page 1 of 1
first time to meet ...[finished]
Aku terbangun dan tersadar dari tidur panjangku.
Di mana ini?
Suasana di sekelilingku sungguh ramai. Orang-orang berlalu lalang, sibuk dengan kesibukannya masing-masing.
Kenapa aku bisa ada disini?
Lama aku terdiam, tiba-tiba aku mendengar sesuatu.
Kriiuukkkk!!
Ternyata itu suara perutku yang memanggil-manggil karena kelaparan.
Sudah berapa lama aku tak sadarkan diri, sampai-sampai perutku keroncongan karena sudah lama tidak diisi?
Aku kembali melihat sekeliling. Banyak orang berjualan. Ada yang menjual barang pecah belah, mainan, dan MAKANAN.
Itu yang kubutuhkan sekarang.
Tapi, bagaimana caranya? Aku tidak memiliki uang sama sekali. Maukah penjual itu memberi secara cuma-cuma?
Aku mencoba berpikir. Tiba-tiba terlintas di pikiranku suatu cara.
Mencuri saja. Tapi bagaimanakah baiknya? Mencuri makanan langsung atau mencuri uang dulu untuk membeli makanan tersebut?
Akhirnya kuputuskan untuk mencuri uang saja. Setelah membeli makanan, jika masih ada uang tersisa 'kan masih bisa digunakan daripada kalau mencuri makanan, jika makanannya habis, selesai sampai di situ saja.
Lalu, melintaslah seorang gadis yang membawa biola putih. Kelihatannya dia memiliki uang. Maka kuputuskan dia menjadi target pertamaku.
Aku berjalan mendekatinya dan dengan sengaja menabraknya hingga biolanya terjatuh.
"Maaf, Nona. Saya sungguh tidak sengaja"
Aku segera memungut biolanya dan mengambalikan benda itu kepadanya.
"Anda tidak apa-apa?"
"Saya harap biola anda juga baik-baik saja"
Aku berkata demikian sambil memasukkan kantung uang gadis itu kedalam saku celanaku dengan tersenyum kepada gadis itu.
Berhasil!
Di mana ini?
Suasana di sekelilingku sungguh ramai. Orang-orang berlalu lalang, sibuk dengan kesibukannya masing-masing.
Kenapa aku bisa ada disini?
Lama aku terdiam, tiba-tiba aku mendengar sesuatu.
Kriiuukkkk!!
Ternyata itu suara perutku yang memanggil-manggil karena kelaparan.
Sudah berapa lama aku tak sadarkan diri, sampai-sampai perutku keroncongan karena sudah lama tidak diisi?
Aku kembali melihat sekeliling. Banyak orang berjualan. Ada yang menjual barang pecah belah, mainan, dan MAKANAN.
Itu yang kubutuhkan sekarang.
Tapi, bagaimana caranya? Aku tidak memiliki uang sama sekali. Maukah penjual itu memberi secara cuma-cuma?
Aku mencoba berpikir. Tiba-tiba terlintas di pikiranku suatu cara.
Mencuri saja. Tapi bagaimanakah baiknya? Mencuri makanan langsung atau mencuri uang dulu untuk membeli makanan tersebut?
Akhirnya kuputuskan untuk mencuri uang saja. Setelah membeli makanan, jika masih ada uang tersisa 'kan masih bisa digunakan daripada kalau mencuri makanan, jika makanannya habis, selesai sampai di situ saja.
Lalu, melintaslah seorang gadis yang membawa biola putih. Kelihatannya dia memiliki uang. Maka kuputuskan dia menjadi target pertamaku.
Aku berjalan mendekatinya dan dengan sengaja menabraknya hingga biolanya terjatuh.
"Maaf, Nona. Saya sungguh tidak sengaja"
Aku segera memungut biolanya dan mengambalikan benda itu kepadanya.
"Anda tidak apa-apa?"
"Saya harap biola anda juga baik-baik saja"
Aku berkata demikian sambil memasukkan kantung uang gadis itu kedalam saku celanaku dengan tersenyum kepada gadis itu.
Berhasil!
Last edited by Devon on Sat Mar 20, 2010 2:04 pm; edited 1 time in total
Devon- Pauper
- Posts : 37
RnK : 51844
Join date : 2010-03-04
Age : 32
Location : somewhere i belong...
Re: first time to meet ...[finished]
Haru pergi berjalan-jalan ke plaza untuk pertama kalinya. Tempat ini merupakan tempat yang sangat ramai, dia mulai merasa sedikit tidak nyaman dengan keramaian orang di sini. Maka Hru berjalan dengan cepat tanpa membuang waktu .
Ttiba-tiba ada seorang pria berjalan mendekatinya dari belakang, Haru mulai merasa curiga pada pria itu. Namun dia tetap berjalan. Pria itu menabraknya, dia merasa pria itu sengaja menabraknya. Pria itu berkata,
Haru merasa sedikit kesal, tapi dia tidak ingin menunjukkannya di depan orang itu. Kotak biolanya jatuh ke tanah dan menjadi sedkit kotor.
Dasar orang menyebalkan, sudah sengaja tapi masih berbohong katanya dalam hati.
Haru berkata kepada pria itu, "Tidak apa-apa. Aku mengerti maksudmu
Pria itu berkata lagi,
Haru semakin kesal dengan orang ini dan berkata, "Aku baik-baik saja. Biolaku juga akan selalu baik-baik saja. Kau tidak perlu khawatir."
Haru yang merasa curiga pria itu ada bermaksud lain. Pria itu pun pergi dan sebelum pergi pria itu tersenyum padanya. Haru pun memeriksa kantung uang yang dibawanya, ternyata sudah hilang. Dia pun berlari mengejar pria itu dan berteriak, "Hei, kembalikan uangku."
Tak lupa biola putihnya diubah menjadi sebuah pedang untuk berjaga-jaga bila akan terjadi pertempuran.
Ttiba-tiba ada seorang pria berjalan mendekatinya dari belakang, Haru mulai merasa curiga pada pria itu. Namun dia tetap berjalan. Pria itu menabraknya, dia merasa pria itu sengaja menabraknya. Pria itu berkata,
"Maaf, Nona. Saya sungguh tidak sengaja"
Haru merasa sedikit kesal, tapi dia tidak ingin menunjukkannya di depan orang itu. Kotak biolanya jatuh ke tanah dan menjadi sedkit kotor.
Dasar orang menyebalkan, sudah sengaja tapi masih berbohong katanya dalam hati.
Haru berkata kepada pria itu, "Tidak apa-apa. Aku mengerti maksudmu
Pria itu berkata lagi,
"Anda tidak apa-apa?"
"Saya harap biola anda juga baik-baik saja"
Haru semakin kesal dengan orang ini dan berkata, "Aku baik-baik saja. Biolaku juga akan selalu baik-baik saja. Kau tidak perlu khawatir."
Haru yang merasa curiga pria itu ada bermaksud lain. Pria itu pun pergi dan sebelum pergi pria itu tersenyum padanya. Haru pun memeriksa kantung uang yang dibawanya, ternyata sudah hilang. Dia pun berlari mengejar pria itu dan berteriak, "Hei, kembalikan uangku."
Tak lupa biola putihnya diubah menjadi sebuah pedang untuk berjaga-jaga bila akan terjadi pertempuran.
haruhi- Commoner
- Posts : 90
RnK : 53298
Join date : 2009-10-20
Age : 31
Location : it's a secret
Re: first time to meet ...[finished]
Aku berusaha memasang wajah se-innocent mungkin terhadap gadis ini, kuharap dia tidak curiga.
Lalu dia menjawab,
Kuperhatikan wajahnya sesaat, kelihatannya dia sudah mulai curiga. Sebaiknya aku segera pergi dari sini. Aku mulai berjalan meninggalkan gadis itu.
Tak sampai 15 meter aku melangkah, tiba-tiba gadis itu memanggil,
Aku sedikit terkejut karena ternyata gadis ini menyadari bahwa uangnya telah dicuri. Tanpa menoleh lagi, aku segera berlari dengan cepat untuk menghindar dari kejaran gadis itu.
Lalu dia menjawab,
"Aku baik-baik saja. Biolaku juga akan selalu baik-baik saja. Kau tidak perlu khawatir."
Kuperhatikan wajahnya sesaat, kelihatannya dia sudah mulai curiga. Sebaiknya aku segera pergi dari sini. Aku mulai berjalan meninggalkan gadis itu.
Tak sampai 15 meter aku melangkah, tiba-tiba gadis itu memanggil,
"Hei, kembalikan uangku."
Aku sedikit terkejut karena ternyata gadis ini menyadari bahwa uangnya telah dicuri. Tanpa menoleh lagi, aku segera berlari dengan cepat untuk menghindar dari kejaran gadis itu.
Devon- Pauper
- Posts : 37
RnK : 51844
Join date : 2010-03-04
Age : 32
Location : somewhere i belong...
Re: first time to meet ...[finished]
Haru mengejar pria itu dengan kecepatan penuh, namun pria itu berlari dengan cepat. Dia merasa harus melakukan sesuatu, maka dia mengubah pedangnya menjadi tali dan sayap. Dia pun memutuskan untuk mengejar pria itu dari udara, karena dia dapat lebih cepat di udara.
Setelah jarak semakin dekat, Haru menyadari pria itu tidak mengetahui bahwa dia ada di atas bukan di belakang pria itu. Maka Haru pun menambah kecepatannya dan berhasil berada di depan pria itu. Dia segera turun ke tanah tepat di depan pria itu. Sayapnya diubah menjadi pedang kembali dan dia melemparkan tali ke arah pria itu. Pria itu terikat dengan tali dan tidak bisa kabur lagi sekarang.
Haru menodongkan pedangnya ke arah leher pria itu dan berkata, "Kembalikan uangku, pencuri. Kau sudah tidak bisa lari lagi." haru tentu saja tidak ingin membunuh pria itu, dia hanya ingin menggertak pria itu saja.
Setelah jarak semakin dekat, Haru menyadari pria itu tidak mengetahui bahwa dia ada di atas bukan di belakang pria itu. Maka Haru pun menambah kecepatannya dan berhasil berada di depan pria itu. Dia segera turun ke tanah tepat di depan pria itu. Sayapnya diubah menjadi pedang kembali dan dia melemparkan tali ke arah pria itu. Pria itu terikat dengan tali dan tidak bisa kabur lagi sekarang.
Haru menodongkan pedangnya ke arah leher pria itu dan berkata, "Kembalikan uangku, pencuri. Kau sudah tidak bisa lari lagi." haru tentu saja tidak ingin membunuh pria itu, dia hanya ingin menggertak pria itu saja.
haruhi- Commoner
- Posts : 90
RnK : 53298
Join date : 2009-10-20
Age : 31
Location : it's a secret
Re: first time to meet ...[finished]
Aku terus berlari dan berlari.
Mana mungkin gadis itu bisa mengejarku?
Namun tiba-tiba gadis itu kini sudah berada di depanku.
Hah?! Bagaimana mungkin? Apakah dia terbang? Seorang penyihirkah dia? Tidak mungkin dia dapat mengejarku?
Dan dia melemparkan tali ke arahku, dan tali itu langsung mengikatku sehingga aku tidak bisa kabur lagi sekarang.
Lalu gadis itu mendekatiku dan menodongkan pedangnya ke leherku sambil berkata,
"Nona, maaf..., kurasa ini hanya salah paham saja. Apa maksud anda mengikat saya begini? Anda mengira saya mencuri uang anda? Anda boleh memeriksa saya. Tapi kalau tidak terbukti saya mencuri uang anda, maka anda akan membiarkan saya pergi dari sini dan tentu saja dengan meminta maaf dulu kepada saya."
Bayangkan saja, kejadian seperti ini terjadi di tengah-tengah plaza yang ramai. Ini sama saja ditonton banyak orang. Untung saja, uang gadis ini sudah kuambil dari kantungnya dan kantungnya sudah kubuang sambil aku berlari tadi. Pasti gadis ini tidak akan mendapat bukti apa-apa yang dapat membuktikan kalau aku memang mencuri uangnya dan aku dapat segera keluar dari kericuhan ini.
Mana mungkin gadis itu bisa mengejarku?
Namun tiba-tiba gadis itu kini sudah berada di depanku.
Hah?! Bagaimana mungkin? Apakah dia terbang? Seorang penyihirkah dia? Tidak mungkin dia dapat mengejarku?
Dan dia melemparkan tali ke arahku, dan tali itu langsung mengikatku sehingga aku tidak bisa kabur lagi sekarang.
Lalu gadis itu mendekatiku dan menodongkan pedangnya ke leherku sambil berkata,
"Kembalikan uangku, pencuri. Kau sudah tidak bisa lari lagi."
"Nona, maaf..., kurasa ini hanya salah paham saja. Apa maksud anda mengikat saya begini? Anda mengira saya mencuri uang anda? Anda boleh memeriksa saya. Tapi kalau tidak terbukti saya mencuri uang anda, maka anda akan membiarkan saya pergi dari sini dan tentu saja dengan meminta maaf dulu kepada saya."
Bayangkan saja, kejadian seperti ini terjadi di tengah-tengah plaza yang ramai. Ini sama saja ditonton banyak orang. Untung saja, uang gadis ini sudah kuambil dari kantungnya dan kantungnya sudah kubuang sambil aku berlari tadi. Pasti gadis ini tidak akan mendapat bukti apa-apa yang dapat membuktikan kalau aku memang mencuri uangnya dan aku dapat segera keluar dari kericuhan ini.
Devon- Pauper
- Posts : 37
RnK : 51844
Join date : 2010-03-04
Age : 32
Location : somewhere i belong...
Re: first time to meet ...[finished]
Haru merasa sedikit kesal karena pria itu tidak mau mengakui kalau dia mencuri uangnya. Pria itu malah berkata,
Haru berpikir sejenak untuk mencari ide.
Kurasa pria ini sudah melakukan sesuatu supaya aku tidak bisa membuktikan kalau dia bersalah. katanya dalam hati.
Tiba-tiba sebuah ide muncul di pikirannya.
Haru berkata kepada pria itu, "Kalau kau tidakmencuri uangku pasti kau membawa uang sebelum pergi kesini. Kau tidak perlu menghitung uangmu sekarang, karena kau pasti tahu jumlahnya.Berapa jumlah uang yang kaubawa? Kalau jawabanmu salah, kita tahu apa kenyataannya."
Haru tidak mau kalah dengan pencuri seperti ini, dia yakin kali ini pencuri ini tidak mampu berbuat apa-apa lagi.
"Nona, maaf..., kurasa ini hanya salah paham saja. Apa maksud anda mengikat saya begini? Anda mengira saya mencuri uang anda? Anda boleh memeriksa saya. Tapi kalau tidak terbukti saya mencuri uang anda, maka anda akan membiarkan saya pergi dari sini dan tentu saja dengan meminta maaf dulu kepada saya."
Haru berpikir sejenak untuk mencari ide.
Kurasa pria ini sudah melakukan sesuatu supaya aku tidak bisa membuktikan kalau dia bersalah. katanya dalam hati.
Tiba-tiba sebuah ide muncul di pikirannya.
Haru berkata kepada pria itu, "Kalau kau tidakmencuri uangku pasti kau membawa uang sebelum pergi kesini. Kau tidak perlu menghitung uangmu sekarang, karena kau pasti tahu jumlahnya.Berapa jumlah uang yang kaubawa? Kalau jawabanmu salah, kita tahu apa kenyataannya."
Haru tidak mau kalah dengan pencuri seperti ini, dia yakin kali ini pencuri ini tidak mampu berbuat apa-apa lagi.
haruhi- Commoner
- Posts : 90
RnK : 53298
Join date : 2009-10-20
Age : 31
Location : it's a secret
Re: first time to meet ...[finished]
Setelah Devon mencoba berkelit, gadis ini berpikir sebentar lalu menyahut,
"Nona, saya tidak seperti seorang wanita yang selalu menghitung jumlah uang yang saya miliki dan jumlah uang yang saya keluarkan. Bagi saya hidup itu mengalir saja. Sehingga saya tidak mengetahui berapa jumlah uang yang ada di kantung saya, setelah saya membelanjakannya di beberapa pedagang di plaza."
Kini Devon menunggu reaksi gadis itu.
Devon langsung menjawab,"Kalau kau tidakmencuri uangku pasti kau membawa uang sebelum pergi kesini. Kau tidak perlu menghitung uangmu sekarang, karena kau pasti tahu jumlahnya.Berapa jumlah uang yang kaubawa? Kalau jawabanmu salah, kita tahu apa kenyataannya."
"Nona, saya tidak seperti seorang wanita yang selalu menghitung jumlah uang yang saya miliki dan jumlah uang yang saya keluarkan. Bagi saya hidup itu mengalir saja. Sehingga saya tidak mengetahui berapa jumlah uang yang ada di kantung saya, setelah saya membelanjakannya di beberapa pedagang di plaza."
Kini Devon menunggu reaksi gadis itu.
Devon- Pauper
- Posts : 37
RnK : 51844
Join date : 2010-03-04
Age : 32
Location : somewhere i belong...
Re: first time to meet ...[finished]
Haru merasa sedikit kesal dengan pria itu. Pria itu berusaha berkelit dari tantangan yang diberikannya dan berkata,
Haru berkata lagi pada pria itu, "Jangan coba berkelit lagi. Bila kau tidak tahu pasti uang di kantungmu, kau masih bisa memperkirakan berapa kira-kira uangmu. Apa uang di kantungmu benar bukan milikmu?"
"Nona, saya tidak seperti seorang wanita yang selalu menghitung jumlah uang yang saya miliki dan jumlah uang yang saya keluarkan. Bagi saya hidup itu mengalir saja. Sehingga saya tidak mengetahui berapa jumlah uang yang ada di kantung saya, setelah saya membelanjakannya di beberapa pedagang di plaza."
Haru berkata lagi pada pria itu, "Jangan coba berkelit lagi. Bila kau tidak tahu pasti uang di kantungmu, kau masih bisa memperkirakan berapa kira-kira uangmu. Apa uang di kantungmu benar bukan milikmu?"
haruhi- Commoner
- Posts : 90
RnK : 53298
Join date : 2009-10-20
Age : 31
Location : it's a secret
Re: first time to meet ...[finished]
Namun, gadis itu malah menjawab,
Devon hanya tersenyum jahil.
Gadis ini benar-benar pantang menyerah
Sementara Devon memandangi gadis itu,
Devon diam-diam mencoba menggunakan daggernya untuk memotong tali yang mengikatnya itu dan... BERHASIL!!! tali itu putus dan Devon pun BEBAS.
"Sampai ketemu lagi, Nona", seru Devon
Devon pun berlari secepat kilat meninggalkan gadis itu yang kini tengah bengong karena Devon berhasil melepaskan ikatannya.
Dan Devon sudah tidak terlihat lagi.
"Jangan coba berkelit lagi. Bila kau tidak tahu pasti uang di kantungmu, kau masih bisa memperkirakan berapa kira-kira uangmu. Apa uang di kantungmu benar bukan milikmu?"
Devon hanya tersenyum jahil.
Gadis ini benar-benar pantang menyerah
Sementara Devon memandangi gadis itu,
Devon diam-diam mencoba menggunakan daggernya untuk memotong tali yang mengikatnya itu dan... BERHASIL!!! tali itu putus dan Devon pun BEBAS.
"Sampai ketemu lagi, Nona", seru Devon
Devon pun berlari secepat kilat meninggalkan gadis itu yang kini tengah bengong karena Devon berhasil melepaskan ikatannya.
Dan Devon sudah tidak terlihat lagi.
Devon- Pauper
- Posts : 37
RnK : 51844
Join date : 2010-03-04
Age : 32
Location : somewhere i belong...
Similar topics
» First Time..[finished]
» Relaxing time...after a long walk [finished]
» I'm all alone [finished]
» Alone.. Again.. [FINISHED]
» One Way to Let It Out [finished]
» Relaxing time...after a long walk [finished]
» I'm all alone [finished]
» Alone.. Again.. [FINISHED]
» One Way to Let It Out [finished]
End Earth :: Archives :: Forum Archives
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Mon Apr 11, 2016 2:21 pm by Cloenthy Firielle
» Diary (Hal yang amat sangat ga penting)
Mon Sep 23, 2013 6:50 pm by Kaoru Ryosuke
» More quizes!!! Heheheh...!!
Sat Sep 08, 2012 6:42 pm by meraorcus rosarium
» The Lone Wolves (KirixZev fanfic) (17+)
Tue May 22, 2012 6:55 pm by Kirisawa Hiko
» EteChat is In The House!
Tue Nov 08, 2011 7:42 pm by Kirisawa Hiko
» The Long Lost Diary of Kirisawa Hiko [finished]
Tue Aug 16, 2011 10:04 am by Kirisawa Hiko
» What If Game
Sun Jul 31, 2011 4:43 pm by Clyde Ezekiel
» CHAOS!!!!!
Sat Jul 30, 2011 4:14 pm by meraorcus rosarium
» Japan's Earthquake
Wed Mar 16, 2011 5:58 pm by Rin