End Earth
End Earth is an alter world which exists between the border of the heaven, hell, and Xion (Our Earth). The chosen souls from Xion will brought to End Earth to start a new life. Find new partners, new love, or even create your own history!

We welcome you to The Kingdom of Eternia =)

Join the forum, it's quick and easy

End Earth
End Earth is an alter world which exists between the border of the heaven, hell, and Xion (Our Earth). The chosen souls from Xion will brought to End Earth to start a new life. Find new partners, new love, or even create your own history!

We welcome you to The Kingdom of Eternia =)
End Earth
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Search
 
 

Display results as :
 


Rechercher Advanced Search

May 2024
MonTueWedThuFriSatSun
  12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Calendar Calendar

Latest topics
» Random shoutout
blooming flower (closed) (finished) EmptyMon Apr 11, 2016 2:21 pm by Cloenthy Firielle

» Diary (Hal yang amat sangat ga penting)
blooming flower (closed) (finished) EmptyMon Sep 23, 2013 6:50 pm by Kaoru Ryosuke

» More quizes!!! Heheheh...!!
blooming flower (closed) (finished) EmptySat Sep 08, 2012 6:42 pm by meraorcus rosarium

» The Lone Wolves (KirixZev fanfic) (17+)
blooming flower (closed) (finished) EmptyTue May 22, 2012 6:55 pm by Kirisawa Hiko

» EteChat is In The House!
blooming flower (closed) (finished) EmptyTue Nov 08, 2011 7:42 pm by Kirisawa Hiko

» The Long Lost Diary of Kirisawa Hiko [finished]
blooming flower (closed) (finished) EmptyTue Aug 16, 2011 10:04 am by Kirisawa Hiko

» What If Game
blooming flower (closed) (finished) EmptySun Jul 31, 2011 4:43 pm by Clyde Ezekiel

» CHAOS!!!!!
blooming flower (closed) (finished) EmptySat Jul 30, 2011 4:14 pm by meraorcus rosarium

» Japan's Earthquake
blooming flower (closed) (finished) EmptyWed Mar 16, 2011 5:58 pm by Rin

Who is online?
In total there is 1 user online :: 0 Registered, 0 Hidden and 1 Guest

None

[ View the whole list ]


Most users ever online was 49 on Wed Jul 03, 2019 8:43 pm

blooming flower (closed) (finished)

2 posters

Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Thu Jun 17, 2010 5:43 pm

Langit mendung kelam tak bercahaya. Rintik hujan perlahan trun setetes demi setetes. Rosa berdiri di tengah lapangan luas tanpa tempat berteduh. Ia membasahi dirinya dengan hujan. Angin dingin yang membuat dirinya bergetar kedinginan tidak ia pedulikan. Perlahan ia melihat ke arah langit, membiarkan wajahnya diterpa angin dan air hujan.

dengan intensitas hujan sebanyak ini ....tidak akan ada yang muncul....

katanya dalam hati dengan lirih sambil melihat ke arah hutan di belakangnya. Ia menjulurkan tangannya ke depan . menatap butiran-butiran air yang mengumpul di telapak tangannya. Ketika akhirnya air itu penuh di telapak tangannya, ia menggenggam tangannya. Air pun mengalir keluar lewat sela-sela jarinya.

....sesuatu yang tidak bisa kuraih...tak akan pernah terrpegang olehku kah?

Ia tersenyum kecut, Menurunkan tangannya kembali ke samping badannya, berjalan ke pinggir tebing di lembah itu . Melihat kembali ke arah langit dan mulai menangis. Air matanya menyatu dengan air hujan yang terus mengalir membasahi wajahnya. Ia menunduk dan mulai menyenandungkan sesuatu, suaranya bergetar, entah karena sedih atau kedinginan.

tidak bisakah aku mati sekali lagi.....


Last edited by meraorcus rosarium on Wed Jan 05, 2011 10:17 pm; edited 1 time in total
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Thu Jun 17, 2010 6:06 pm

Hari ini cuaca sangat tidak bersahabat. Sejak tadi matahari enggan menampakkan dirinya, awan hitam menolak untuk membuka tirainya, bahkan sang angin tidak segan-segan bertiup kencang menambah dinginnya udara siang itu. Locke ingin sendiri, ia berjalan menuju sebuah padang rumput luas di valley. Kulitnya serasa tertusuk-tusuk oleh hawa dingin angin yang menerpa kulitnya.

Akhirnya hujan turun juga. Rintik demi rintik mulai membasahi sekujur tubuh Locke, membuatnya mulai sedikit menggigil. Entah mengapa suasana siang ini terasa lebih mencekam. Biasanya Locke tidak pernah menggigil seperti ini.

??!!

Di tengah hujan seperti ini... Siapa yang masih berada di tempat seperti ini seliain dirinya? Merasa didahului oleh orang tersebut, Locke berjalan menghampirinya. Locke berjalan ke samping orang tersebut, matanya terbelalak saat ia melihat sosok gadis yang dikenalnya berdiri di tengah hujan lebat seperti sekarang ini. Rosa?? Apa yang sedang ia lakukan di sini?? Terpancar hawa kebingungan dari wajah Locke. Locke mendekati gadis itu.

Wajahnya.. tunggu, ia... menangis...

Apa yang membuat gadis yang biasanya periang ini sedih? Biasanya Locke tidak peduli akan hal-hal seperti ini, namun kali ini berbeda. Rosa terlihat begitu putus asa. Locke mulai berpikir ia lah penyebab ini terjadi, mengingat kelakuannya pada Rosa selama ini tidaklah begitu baik. Tanpa memikirkan dirinya sendiri, Locke menanggalkan jaket hitamnya, satu-satunya pakaian yang membalut tubuhnya lalu menyampirkannya ke tubuh Rosa.

"Pakailah.. Siapa tahu bisa sedikit menghangatkanmu."
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Thu Jun 17, 2010 6:17 pm


"Pakailah.. Siapa tahu bisa sedikit menghangatkanmu."

Sebuah Jaket melayang ke atas kepalanya. Menghalangi jatuhnya bulir-bulir hujan membasahi dirinya. Ia menengok perlahan ke arah suara itu berasal. Terlihat sosok lelaki berambut merah dengan eyepatchnya yang sangat ia kenal, siapa lagi jika bukan Locke.

Rosa tersenyum tanpa suara ke arah Locke, walau air matanya belum berhenti mengalir di pipinya. Ia melihat ke arah Lockee dengan lebih seksama. ia meyadari bahwa Locke tidak memakai apapun dan kini iaa kehujanan, dengan segera Rosa bertindak.

Ia mendekatkan dirinya ke dada locke dan menarik jaket hitam Locke ke kepala Locke juga.

"..kau kehujanan...pakailah juga...."

lalu ia pun menyadari kehangatan yang berasal dari tubuh Locke. ia terdiam lalu perlahan meletakan dahinya di pundak Locke . tersenyum kecil sambil mengalirkan airmatanya.

"..terima kasih" bisiknya lirih.
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Thu Jun 17, 2010 8:51 pm

..kau kehujanan...pakailah juga....
Tanpa disangka-sangka Rosa malah ikut memakaikan jaket hitam Locke untuk melindungi mereka berdua dari air hujan. Untuk sesaat Locke terdiam. Mengapa ia bisa berlaku 'kejam' pada gadis ini? Locke merasa perlahan-lahan dinding ego nya mulai runtuh. Jaraknya dengan Rosa yang begitu dekat membuatnya merasa sedikit canggung.

..terima kasih
Wajah Locke sedikit terperangah mendengar dua kata yang baru saja meluncur lirih dari mulut Rosa, ditambah kepala Rosa yang kini telah bersandar di pundaknya. Terima kasih? Hmph... Sudah lama sekali sejak Locke mendengar ucapan terima kasih yang tulus, terlebih lagi ditujukan hanya untuknya. Locke melingkarkan lengannya di pinggang Rosa untuk menghangatkannya. Locke diam saja, namun terlihat bahwa ia merasa cukup canggung.

"S..sebaiknya kau berteduh. Dan kau lebih membutuhkan ini daripada aku," kata Locke sambil membawa Rosa berteduh di bawah sebuah pohon besar. Locke kembali menyampirkan jaketnya ke tubuh Rosa, tubuh gadis itu terlihat menggigil dan lagi air matanya tak kunjung berhenti mengalir.

Saat ini Locke dilanda kebimbangan. Di satu sisi ia ingin menenangkan Rosa yang terlihat sedih, namun di sisi lain ia tidak ingin mencampuri urusan pribadi gadis itu. Merasa berhutang atas kelakuannya yang terbilang buruk pada Rosa sebelumnya, dengan ragu-ragu Locke mengulurkan tangannya ke kepala Rosa dan membelainya lembut.

"Kau tidak perlu memberitahuku apa yang membuatmu menjadi seperti ini," ujar Locke pelan, ekspresinya masih tidak berubah. Jauh di lubuk hatinya Locke sedikit merasa bertanggung jawab atas keadaan Rosa sekarang. Ia tidak mampu berkata apa-apa, namun akhirnya sebuah kata keluar dari mulutnya, "Maaf.."
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Thu Jun 17, 2010 9:19 pm

setelah dua kata lirih yang ia ucapkan , Ia merasakan gerakan lembut dari Locke. ia memeluk pinggang Rosa. Rosa hanya terdiam, di dalam hatinya ia merasa sesak.

dapatkah aku merasakan kebahagiaan ini...walau hanya sesaat??


"S..sebaiknya kau berteduh. Dan kau lebih membutuhkan ini daripada aku,"

Ia dibimbing menuju sebuah poohon besar dan berteduh di bawahnya. Locke memberikan jaketnya pada Rosa. tetapi karena terlalu lama di bawah hujan , badannya masih tetap bergetar kedinginan.


sejak kapan terakhir kali ada orang yang berbaik hati padaku....

Air matanya mengalir , kenangan buruk kembali menghampiri pikirannya.

Dasar pembawa sial....
jangan dekati aku lagi....
...kuharap suatu saat kau akan terkena kesialanmu sendiri...
kuharap kau mati!!!!!


Sebuah sentuhan di kepalanya membuat ia tersadar kembali dari mimpi buruknya. Ia begitu terkejut ketika Locke tiba-tiba membelai kepalanya lembut.

kupikir kau membenciku??!!...


"Kau tidak perlu memberitahuku apa yang membuatmu menjadi seperti ini,"

Rosa hanya memandang ke arah Locke dengan bingung.

apakah aku harus memberitahumu?? apakah dengan begitu kau akan lebih peduli padaku?? Kau akan memperhatikan ku??tidak,....

ketika akhirnya Rosa menarik nafasnya untuk menjawab, sebuah kata mendahuluinya.

"Maaf.."

Dengan segera Rosa Memegang lengan Locke. Gerakan yang terssentak itu menyebabkan jaket yang menyelebunginya terjatuh ke rumput.

"Bukan! untuk apa kau meminta maaf!! sebenarnya aku...aku seharusnya berterima kasih padamu! anak pembawa sial seperti aku ini...kau berbaik hati padaku .... sudah lama sejak orang tuaku..tak ada lagi yang mau merawatku...apalagi untuk peduli padaku saja.....tidak ...ada......"
Suaranya perlahan menghilang di akhir kalimat. Ia menunduk, ia dapat merasakan tangannya mulai bergetar.

"Locke....kau juga...sebaiknya pergi dariku...aku tidak ingin terjadi sesuatu padamu....biarlah aku saja yang terluka..."
Tanpa sadar, kata-katanya sendiri telah melukai hatinya sendiri. Ia sebenarnya tidak ingin dijauhi oleh Locke...hanya saja....

Rosa menunduk dan perlahan ia merasakan bahwa tangannya makin bergetar. Ia ketakutan...

jika Locke setuju...maka...aku ....akan kehilangan satu-satunya hal yang berharga di hidupku.....
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Fri Jun 18, 2010 11:57 am

Bukan! untuk apa kau meminta maaf!! sebenarnya aku...aku seharusnya berterima kasih padamu! anak pembawa sial seperti aku ini...kau berbaik hati padaku .... sudah lama sejak orang tuaku..tak ada lagi yang mau merawatku...apalagi untuk peduli padaku saja.....tidak ...ada......
Gadis ini sama dengan Locke...selalu sendirian. Mungkin 'kesendirian' mereka berbeda, namun sepertinya hal yang mereka alami sama, yaitu kesepian. Berbeda dengan Rosa, Locke memendam dalam-dalam perasaannya dan menolak untuk menunjukkannya. Berbeda dengan rosa yang masih menikmati hidupnya dengan segala perasaannya yang masih ada. Locke memilih untuk tetap bungkam.

Mungkin Locke hanya berpura-pura tidak peduli... ya, ia hanya berpura-pura tidak peduli. Sejak dulu ia takut terlalu terikat dengan orang lain, takut akan membawa orang tersebut ke dalam kehidupannya yang selalu dikejar maut. Namun melihat ternyata bukan cuma ia seorang yang mengalami hal demikian, perasaan yang sebelumnya telah dipendam dalam-dalam perlahan-lahan mulai muncul kembali.

Locke....kau juga...sebaiknya pergi dariku...aku tidak ingin terjadi sesuatu padamu....biarlah aku saja yang terluka...
Semakin Locke mengerti gadis ini, semakin Rosa terasa mirip dengan dirinya, hanya saja dalam hal yang sedikit berbeda. Membiarkan Rosa terluka sekali lagi? Hmph... jangan harap... Locke merasa harus menebus perlakuan buruknya pada gadis itu. Sebuah senyum tipis terlukis di wajahnya yang basah kuyup.

"Bodoh... Kalau kau terluka sekali lagi, siapa yang akan mengobatinya?" ujar Locke sedikit berusaha menghibur Rosa. "Lagipula tidak akan ada yang terjadi padaku, hawa sial tidak akan dapat membuatku tunduk pada perintah orang lain." lanjutnya. Ia tidak peduli Rosa dikatakan sebagai pembawa sial atau apapun yang mereka katakan, yang jelas, ia merasa mereka berdua memerlukan satu hal, yaitu teman.
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Fri Jun 18, 2010 4:06 pm


"Bodoh... Kalau kau terluka sekali lagi, siapa yang akan mengobatinya?"

Terkejut akan jawaban Locke, ia hanya dapat memandang ke arah Locke dengan wajah yang bingung. Siapa yang menyangka bahwa Locke bisa berkata seperti itu. setahunya ia adalah laki-laki yang tidak suka mengeluarkan kata-kata manis. Ia hanya dapat tersenyum lembut mendengarnya.

"Lagipula tidak akan ada yang terjadi padaku, hawa sial tidak akan dapat membuatku tunduk pada perintah orang lain."

Dengan cepat senyuman itu berganti kembali. wajahnya kembali ketakutan. "tapi...."

Rosa sudah terlalu sering mendengar pendapat orang tentang hawa sialnya. nyatanya semua orang menganggap remeh hal tersebut. Ia mengengkat tangannya yang kiri, melihat tato ungu di tangannya.

kalau saja benda ini tidak ada !!!!

tangan kanannya mencengkram tangan kirinya, kuku kukunya mencakar tato ungu tersebut. Kulitnya terluka, dari lengannya darah segar mengalir. Ia melihat tangannya sendiri dengan kebencian. I marah terhadap dirinya sendiri, Badannya bergetar, entah marah, sedih atau kesakitan, semuanyaa sudah tidak terasa lagi oleh Rosa

perasaannya terombang-ambing, Ia melihat ke arah Pinggang Locke, melihat sebuah dagger, mengambilnya dengan cepat dang mengayunkannya ke araah tangannya. Inging memutuskan tangan kirinya.

jika aku harus memilih antara kehilangan tanganku atau kehilanggan dia lebih baik aku melakukan ini!!!!!
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Fri Jun 18, 2010 4:28 pm

Rosa sepertinya sudah mulai tenang. Walau masih gemetar, getarannya sudah tidak sehebat tadi. Perasaan senang bercampur lega mulai muncul di hati Locke, walaupun tidak ditunjukkannya. Ditambah lagi dengan senyuman gadis itu.

tapi....
Senyuman lembut Rosa sirna seketika setelah kata itu diucapkannya. Dalam sekejap wajah Rosa dipenuhi oleh ketakutan. Lalu ia melakukan hal yang gila. Ia mencengkeram tangan kirinya begitu keras hingga berdarah, lalu mencakar tato yang terukir di sana. Darah segar langsung merembes keluar dari kulitnya dan hanyut bersama air hujan yang tak kunjung reda.

Locke belum pernah sekaget ini selama menghadapi orang lain. Matanya terbelalak lebar. Keterkejutannya semakin meningkat ketika Rosa menyambar daggernya yang tergantung di pinggangnya lalu mengarahkannya ke tangan kirinya, sepertinya Locke tahu apa yang Rosa inginkan.

Tanpa berpikir panjang Locke menangkap tangan kanan Rosa yang sedang mengayunkan dagger miliknya lalu melemparnya jauh-jauh. Hati Locke terasa panas. Baru kali ini ia tersulut api kemarahan karena perbuatan gila orang lain. Locke mengangkat tangan kirinya lalu mengayunkannya ke pipi Rosa.

PLAAAKK!!

Belum pernah sekali pun Locke menampar seorang perempuan seperti saat ini, namun ia tubuhnya seolah bergerak diluar kendalinya. Locke memegang kedua lengan atas Rosa dan memandang kedua matanya lekat-lekat. Terpancar jelas kekhawatiran di mata hitamnya yang biasanya sayu.

"JANGAN MAIN-MAIN!! Sudah tak terhitung orang-orang yang mati karena aku, namun aku tidak membunuh diriku sendiri!!" seru Locke. Kepalanya tertunduk. Lalu Locke kembali mengangkat kepalanya dan kembali memandang mata Rosa. "Aku tidak peduli dan tidak mau tahu apa sebenarnya tato itu, namun nasibku bukan ditentukan oleh benda sial itu. Jadi tolong, jangan sia-siakan tanganmu karena benda itu, lebih baik gunakan tanganmu itu untuk melindungi orang yang berharga bagimu."

Entah saat itu Locke sedang kerasukan apa, kata-kata seperti itu bisa meluncur dari mulutnya. Locke melihat tangan kiri Rosa yang berlumuran darah, lalu ia merobek bajunya dan mengikatkannya ke tangan Rosa untuk menghentikan pendarahannya.

"Aku tidak akan mati karena benda itu, aku berjanji."
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Sat Jun 19, 2010 11:58 am

PLAAAKK!!
"JANGAN MAIN-MAIN!! Sudah tak terhitung orang-orang yang mati karena aku, namun aku tidak membunuh diriku sendiri!!"

"Aku tidak peduli dan tidak mau tahu apa sebenarnya tato itu, namun nasibku bukan ditentukan oleh benda sial itu. Jadi tolong, jangan sia-siakan tanganmu karena benda itu, lebih baik gunakan tanganmu itu untuk melindungi orang yang berharga bagimu."

Rosa terdiam, pipinya yang ditampar masih terasa panas. Ia tersadar pikirannya yang kacau. Sejak dulu di sudut hatinya, ia selalu menyalahkan dirinya dan beerharap suatu saat akan membunuh dirinya sendiri, berharap bahwa ia dapatt mengahbisi dirinya sendiri.

Perlahan tangannya melemas, dagger yang ia genggam terjatuh, Iamenunduk. Tiba tangan kirinya yang terluka dibalut oleh sobekan pakaian Locke. ia hanya memandangi tangannya selagi ia dibalut.

apa yang kulakukan...bukankah aku berjanji pada diriku sendiri bahwa aku akan tetap hidup.....seberat apapun itu...supaya aku dapat menemukan orang yang berharga bagiku dan hidup berbahagia bersamanya??

"Aku tidak akan mati karena benda itu, aku berjanji."

Ia memandang tidak percaya kearah Locke.
mungkinkah Locke adalah orang itu? orang yang kutunggu selama ini

Rosa masih terrus memandnag tidakpercaya ke arah Locke. Akhirnya ia sendiri memutuskan untuk sekali lagi mempercayai seseorang untuk berada di sampingnya. Ia tersenyum dan melangkah ke depan, memeluk lembut Locke, melingkarkan tanganya di lehernya dan berbisik di telinganya.

"terima kasih..."

kemudian perlahan mencium kecil pipi locke.

"Kuharap kau tak marah karena ini..."senyumnya
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Mon Jun 28, 2010 12:36 pm

Locke terdiam setelah selesai membalut luka Rosa, ia bingung harus berkata apa. Sebenarnya ia ingin membuat Rosa merasa lebih tenang namun ia tidak tahu harus berkata apa. Keinginannya didahului oleh Rosa, ia tiba-tiba memeluk Locke dan melingkarkan tangannya di leher Locke, lalu Rosa mendekatkan mulutnya ke telinga Locke dan membisikkan sesuatu.

terima kasih...
Kata-kata lembut Rosa itu disusul dengan ciuman lembut darinya. Seketika itu juga, jantung Locke berdegup keras, matanya terbuka lebar. Rasa hangat dari ciuman kecil Rosa menjalar ke seluruh tubuhnya, menghangatkan dirinya yang semula kedinginan di tengah hujan lebat saat itu. Perasaan ini.. berbeda dengan apa yang pernah dirasakannya sebelumnya.

Apakah ini memang tindakan yang benar?

Locke mulai ragu. Apakah ia benar-benar pantas melakukan hal seperti ini pada Rosa? Perlahan-lahan Locke mulai membalas pelukan Rosa, beberapa kali ia menarik kedua tangannya, namun akhirnya ia balas memeluk Rosa.

Kuharap kau tak marah karena ini...
Akhirnya sebuah senyum muncul di wajah Locke, ia mengizinkan Rosa memeluknya lebih lama asalkan ia bisa tenang. "Hmph...Kali ini saja..." katanya pelan.

Hujan mulai mereda, walaupun belum sepenuhnya berhenti. cahay matahari sudah dapat menembus awan kelabu yang menyelimuti langit siang itu. Locke menuntun Rosa berjalan ke bawah sebuah pohon besar untuk berteduh. Lalu walaupun ragu, ia melingkarkan tangannya untuk menghangatkan Rosa. Pipi Locke mulai bersemu merah, ia memang tidak pandai berbuat bila berhadapan dengan situasi semacam ini.
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Fri Dec 31, 2010 6:45 pm

"Hmph...Kali ini saja..."

Rosa hanya tersenyum kecil mendengar jawaban Locke. Begitu jarang laki-laki berambut merah itu tersenyum sehingga hal tersebut menjadi sangat berharga di mata Rosa.

Hujan masih terus mengalir deras, siapapun yang mengendalikan hujan di dunia ini rosa berterima kasih beribu-ribu kali padanya.

kuharap hujan tak akan pernah berhenti, aku masih ingin terus berada di sampingnya....

gumam Rosa dalam hati. Akhirnya karena alasan tersebut Locke membimbing Rosa ke arah pohon di dekat sana, Rosa otomatis mengikuti Locke . Hal yang membuat kaget Rosa adalah ketika Locke memeluk dirinya untuk menghangatkan dia. Untuk sesaat lagi-lagi dada Rosa dipenuhi rasa pedih.

Aku tahu bahwa hal ini akan berakhir bahkan lebih cepat daripada yang aku mengerti
kehangatan ini, akan menghilang dengan cepat secepat angin berhembus
maka....
kurasa ini tidak akan menjadi lebih buruk lagi....


Rosa menggenggam tangannya kuat. Ia merasakan kukunya menusuk telapak tangannya. Ia tidak mau lari lagi. Mungkin dengan ini kebahagiaannya akan berakhir, namun ia pikir karena pada akhirnya semua ini akan berakhir menyakitkan, tidak ada salahkan kalau ia menambah kepedihannya lagi.

Perlahan bulir-bulir air yang jatuh mulai berkurang. Sementara Rosa berpikir keras, hujan sudah mulai mereda. Maka Tekad Rosa semakin kuat.

sekaranglah saatnnya...

"Locke....kau tahu ..selama ini aku...." Rosa memandang ke arah laki-laki yang sedang memeluknya itu, dengan mata yang masih basah dengan air mata ia tersenyum lebar dan menyatakan cintanya. " aku mencintaimu Locke."

meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Sat Jan 01, 2011 11:35 pm

Beberapa saat mereka habiskan tanpa suara, tampaknya keduanya merasa canggung dengan keadaan seperti ini. Namun Locke mulai merasa nyaman. Rasa dingin yang semula menusuk perlahan-lahan mulai menghilang digantikan dengan rasa hangat yang mulai menjalar.

Apakah benar ini adalah yang harus kulakukan?
Bagaimana dengannya?


Locke mulai bimbang. Ia teringat akan seseorang yang juga membuatnya merasakan perasaan yang sama dengan saat ini. Ia teringat dengan Cloenthy. Memang gadis itu adalah orang pertama yang mengingatkannya tentang perasaan seperti ini, namun perasaan saat bersama dengan Rosa entah mengapa terasa lebih dalam. Kerap kali Locke merasa tidak pantas bagi gadis seperti Cloenthy.

Hujam yang turun semakin mereda, awan pun perlahan-lahan mulai meninggalkan langit.

Sungguh suatu kebetulan yang luar biasa. Tepat saat langit telah bersih dari awan dan cahaya, Rosa perlahan-lahan memeluk Locke dengan lembut. Ia menatap lekat-lekat mata hitam Locke dan tersenyum.

"Locke....kau tahu ..selama ini aku.... aku mencintaimu Locke."

Locke tidak perna seterkejut ini sebelumnya. Gadis ini sungguh-sungguh. Locke terdiam beberapa saat, namun, tubuhnya seolah bergerak sendiri. Ia mendekatkan wajahnya ke wajah Rosa dan memejamkan matanya. Locke membelai lembut pipi Rosa lalu ia menyentuhkan bibirnya ke bibir gadis itu. Seketika itu menjalar rasa hangat ke seluruh tubuhnya. Basah...menggelitik...namun ia merasa hidup, jauh lebih hidup dari dirinya yang biasa. Untuk pertama kali selama hidupnya, Locke merasa mempunyai hati.

Tunggu..... Ini... Ini tidak benar...
Locke melepaskan ciumannya, lalu ia memalingkan wajahnya, tidak berani memandang mata Rosa secara langsung. "Maaf.... Maafkan aku..."
Apa yang kulakukan? Aku hanya akan membuat hatinya semakin hancur...
Mungkin Locke dapat merasa nyaman bersama Rosa, namun ia masih sulit membiarkan hatinya terisi oleh dua orang sekaligus...

Locke terdiam. maafkan aku, Rosa... Sungguh...
".....m...maafkan aku... Namun aku belum bisa menjawabnya sekarang. Sungguh...maafkan aku..."
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Sat Jan 01, 2011 11:59 pm

seketika setelah Rosa menyatakan cintanya . Sesuatu yang mengguncang dirinya terjadi. Perlahan pipinya disentuh perlahan. Sebuah perasaan hangat muncul disela-sela jemari yang menyentuhnya. Lalu bibirnya bersentuhan dengan bibir laki-laki yang ia cintai itu.

Rosa kaku terdiam, begitu banyak rasa muncul dalam dadanya. kaget, terpesona, tidak percaya, dan secercah kebahagiaan. Atau itu yang ia percaya dalam hatinya.

Maaf.... Maafkan aku..."

kali ini Rosa makin terkejut. Kata maaf. Lalu seakan seluruh tubuhnya kebas, seakaan dunia berjalan lambat disekitarnya. Kata itu terus bergema dalam pikirannya. Dan setiap hurufnya mencengkram hatinya.

Lalu ia menyadari, Locke memalingkan wajahnya.

.....m...maafkan aku... Namun aku belum bisa menjawabnya sekarang. Sungguh...maafkan aku...

Ketika itulah ia menyadari kenyataan yang terpampang di depannya. Lalu ia menyadari betapa bodohnya dirinya mengharapkan sesuatu yang tak mungkin.

bodoh....

lalu perlahan ia menunduk, mencoba tersenyum, walau ia tahu bahwa senyumannya hanya terlihat sebagai sesuatu yang palsu.

jangan menangis!!

"ngh...Locke, kau tidak usah meminta maaf..." Suaranya bergetar

jangan menangis sekarang!!

"bukan salahmu... lagipula aku tahu kok, kau menyukai orang lain..."

kumohon....

"dan kau tidak mungkin membalas cintaku...."

Tes..
setitik air mata mulai mengalir dari sudut matanya. mengalir lewat pipinya yang dingin. lalu Rosa menyentuh air matanya, menyadari dirinya menangis. Sekeras apapun ia berteriak dalam hatinya untuk tidak menangis, hatinya tidak dapat menanggung kesedihan dan kegundahannya lebih lama lagi.

"eh?? ngh...loh kok aku..." Rosa berusaha menutupi tangisannya dengan canggung. "kenapa....air mata? hahahahaha di saat seperti ini... aku...."

Air matanya masih mengalir terus menerus. ia merasa semakin canggung lalu ia melangkah mundur dari Locke. merasa ia harus perrgi dari sana.

"maaf..." Katanya lirih , ia menutupi mukanya." padahal aku sudah tahu hasilnya akan seperti ini....maaf....maaf...." Tak dapat menahan keesedihannya ia berjongkok, menyembunyikan wajahnya yang masih menangis dengan sendu.
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Sun Jan 02, 2011 12:54 pm

Apa yang harus kulakukan sekarang?

Locke masih belum dapat berbalik dan memandang Rosa, ia bingung harus berbuat apa, takut kalau-kalau ia malah semakin melukai hati Rosa.

Haruskah aku meninggalkannya di sini...?

Tidak. Locke merasa dirinya begitu kejam sampai-sampai terpikir hal seperti itu. Lalu apakah ia harus berbalik dan menerima Rosa sebagai orang yang dicintainya?
Locke menyukai Rosa, namun ia juga belum bisa melupakan Cloenthy.

ngh...Locke, kau tidak usah meminta maaf...
Seketika itu juga jantung Locke berdegup kencang. Suara Rosa terdengar bergetar.
Tolong... Jangan menangis...

Tubuh Locke ikut bergetar. Ia mengepalkan tangannya dengan kuat.

bukan salahmu... lagipula aku tahu kok, kau menyukai orang lain...
Spontan, Locke memejamkan matanya, kepalan tangannya semakin kuat, darah pun mulai mengalir dari kepalan tangannya. Ia menahan dirinya untuk tidak berbuat apa-apa.

Kumohon... Aku bukannya tidak menyukainya, tapi...

dan kau tidak mungkin membalas cintaku....

Bu....bukan begitu...!

Locke langsung berbalik dan memandang Rosa lekat-lekat. Air mata meleleh dari sudut matanya, namun ia tetap tersenyum.

eh?? ngh...loh kok aku..." Rosa berusaha menutupi tangisannya dengan canggung. "kenapa....air mata? hahahahaha di saat seperti ini... aku...
Di saat seperti ini... Rosa masih dapat menutupi kesedihannya dengan tawa. Hati Locke terasa tersayat-sayat.
Rosa jatuh terjongkok, ia menutupi wajahnya dan menangis tersedu-sedu.

padahal aku sudah tahu hasilnya akan seperti ini....maaf....maaf...
Sekali lagi Locke telah membuat Rosa menangis.

Cukup sudah... Aku sudah muak membuat Rosa terus menangis.

Masa bodoh dengan semuanya. Gadis yang ia cintai telah ada tepat di depan matanya. Locke membelai lembut pipi Rosa dan menghapus air matanya.
Sekali lagi, Locke mencium bibir Rosa, jantungnya berdegup kencang, namun ia merasa nyaman.

"Tolong... Jangan menangis lagi. Maafkan aku karena selama ini aku tidak menyadari..... Selama ini orang yang kucintai telah berada di depan mataku."

Locke kembali mencium Rosa dengan lembut dan membiarkan emosinya mengalir keluar. Ia memejamkan matanya, lalu mengecupnya sekali lagi, menyerahkan dirinya sepenuhnya pada Rosa.
Ia melepaskan ciumannya dan memandang Rosa lekat-lekat, lalu tersenyum tulus. Tanpa berkata apa-apa, Locke memeluk Rosa.

kurasa... Ini adalah pilihan yang tepat....
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Sun Jan 02, 2011 9:38 pm

Rosa masih menyembunyikan wajahnya. Hatinya masih berdenyut menyakitkan menusuk-nusuk dirinya. Tubuhnya terasa dingin, entah angin ataukah hanya perasaannya yang membuat badannya dingin seperti itu.

Tiba-tiba sebuah kehangatan menyentuh dirinya, menghubungkannya lagi dengan kenyataan yang ada di depannya. Tangan Locke menyentuh pipinya, memberikan kehangatan pada dirinya. Locke membuat sebuah gerakan kecil untuk menghapus air matanya , ia kemudian melihat ke arah Locke sedikit menerawang.Rosa bingung dan ingin bertanya, namun sebelum ia mengeluarkan pertanyaannya sebuah ciuman mendarat di bibirnya.

matanya membelalak, ia kaget namun perasaan mengelitik di hatinya muncul. Perasaan yang disebut sebagai kebahagiaan mulai terasa di jantungnya. Jantungnya berdetak lebih kencang, menyebar kehangatan ciuman itu ke seluruh tubuhnya. Lalu ia memejamkan matanya, menikmati setiap milidetik dari ciuman itu .

Tolong... Jangan menangis lagi. Maafkan aku karena selama ini aku tidak menyadari..... Selama ini orang yang kucintai telah berada di depan mataku."

Setelah mendengar pernyataan dari Locke, Rosa tidak dapat menahan dirinya untuk tidak merasa bahagia. Seakan setiap sel dari dalam tubuhnya melonjak, memberikan rasa baru dalam tubuhnya.

sebuah ciuman yang diberikan padanya seakan merupakan sesuatu yang sangat berharga baginya. seakan ketika bibir mereka bertemu perasaannya mengalir luas, memenuhi setiap celah dirinya. membiarkan dirinya merasakan apa yang ia inginkan selama ini, kebahagiaan.

Kemudian ketika selesai ia dipandang oleh Locke, pandangan yang mempunyai banyak arti, pandangan yang selalu dapat membuat Rosa tertegun , pandangan yang begitu indah baginya. Lalu Laki-laki itu tersenyum, tersenyum dengan segenap hatinya, tersenyum bahkan lewat pandangannya.

Rosa hanya terdiam, ia belum sempat bereaksi terhadap segala rangkaian kejadian ini. Lalu Locke memeluknya. Rosa hanya dapat berharap bahwa ia akan terus berada di sana, dipelukan laki-laki yang ia cintai itu, berharap waktu akan berhenti.

Namun ia disadarkan oleh dirinya sendiri.

jangan....

terdengar pikirannya melawan. Perlahan ia mencoba memandang ke arah wajah Locke.

"Locke...Kamu...yakin?? bagaimana dengan wanit...dengan Cloenthy?? bukankah kau mencintainya?? bukankah ia lebih baik daripadaku??" Rosa terdiam sebelum melanjutkan kalimatnya.

Cloenthy lebih cocok mendampingimu daripada diriku.....

"aku....tak ingin merebut kebahagiaanmu....Aku tak ingin suatu saat ketika kau menyesal memilihku, kau akan menderita....aku...aku cukup bahagia kok jika kau bahagia...."

Deg!
hatinya tersayat oleh kata-katanya sendiri. Namun hal itu benar, jika memang suatu saat Locke akan menyesal karena ia lebih memilih membahagiakan dirinya daripada hal yang sebenarnya Locke ingin lakukan, maka lebih baik ia menderita selamanya.
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Sun Jan 02, 2011 11:50 pm

Detik demi detik berlalu, Locke tampak menikmati setiap detik yang telah berlalu. Namun kehangatan dan kenikmatan saat mereka berdua saling mencurahkan perasaan terpaksa terinterupsi oleh kata-kata Rosa yang datang tiba-tiba.

Locke...Kamu...yakin?? bagaimana dengan wanit...dengan Cloenthy?? bukankah kau mencintainya?? bukankah ia lebih baik daripadaku??
Rosa menatap lekat-lekat mata Locke. Gadis itu tampak ragu-ragu. Locke pun balas memandang Rosa, lalu menghela nafasnya.
Lagi-lagi.... Mengapa harus hal itu...
Locke tidak membantah perkataan Rosa. Ia memang menyukai Cloenthy, namun setiap kali ia terpikir akan gadis itu, ia terus berpikir Cloenthy berhak mendapat pria yang lebih baik darinya.
Walaupun Locke tidak akan pernah dapat melenyapkan Cloenthy dari hatinya, namun ia telah membuat suatu keputusan, dan ia tidak akan menyesalinya.

aku....tak ingin merebut kebahagiaanmu....Aku tak ingin suatu saat ketika kau menyesal memilihku, kau akan menderita....aku...aku cukup bahagia kok jika kau bahagia....

Dasar bodoh....
Lelah mendengar semua protes dari Rosa, Locke menaruh jari telunjuknya di atas bibir Rosa, menyuruhnya diam untuk beberapa saat. Seulas senyum kembali merekah di wajah Locke.
"Kau.... Terlalu banyak bicara..." Kata Locke lembut.
Setelah berkata demikian, Locke memberikan kecupan kecil di pipi Rosa, singkat, namun penuh perasaan.

"Ini adalah keputusanku, dan aku tidak akan menyesalinya"

Maafkan aku, Cloenthy. Tapi sepertinya aku telah menemukan orang yang tepat untukku...
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by meraorcus rosarium Mon Jan 03, 2011 11:37 am

Tiba-tiba sebuah jemari menyentuh bibirnya. Gerakan yang membuat ia terdiam, kaku tak bergerak. Masih berada di dalam pelukan Locke.

Kau.... Terlalu banyak bicara..."

Detik berikutnya sebuah kecupan hangat mendarat di pipinya. Dalam sekejab mukanya terasa panas. Ia tersipu malu hanya karena dikecup pipinya oleh Locke. Ia kemudian memegang pipinya sambil memandang Locke tidak percaya.

Ini adalah keputusanku, dan aku tidak akan menyesalinya

Rosa terdiam, masih memandang ke arah Locke.

cukup! aku tidak peduli dengan hal lain!
wajah yang ada di depanku
wajah yang begitu kucintai
apa lagi yang dapat kuminta darinya
bukankah sudah cukup .....


Dengan gerakan tiba-tiba ia memeluk Locke. Mengubur kepalanya di dada Locke. Perasaan bahagianya begitu meluap hingga akhirnya ia meneteskan air mata kebahagiaan.

Namun ada yang aneh. Walaupun hujan sudah reda namun badannya malahan merasa panas. Kepalanya berdenyut dan mukanya terus menerus terasa panas. perlahan ia mulai kehilangan kesadarannya.

Pada akhirnya ia pingsan di pelukan Locke.
meraorcus rosarium
meraorcus rosarium
Commoner
Commoner

Posts : 134
RnK : 53221
Join date : 2009-10-28
Age : 29

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by steinhart Wed Jan 05, 2011 5:22 am

!!!

Ada yang aneh.... Sejak tadi Rosa tidak bergerak, dan lagi, tubuhnya panas. Wajah Locke mulai menunjukkan ekspresi khawatir. Perlahan-lahan tubuh Rosa terasa semakin berat dan lama-kelamaan tenaga gadis itu hilang. Sesaat sebelum jatuh, Locke menahan tubuh Rosa.

"....hei....Rosa??"

Tidak ada jawaban.

"Heei!! Rosa?! Kau tidak apa-apa? Bangun!" katanya panik sambil sedikit mengguncang tubuh Rosa.
Locke menaruh tangannya ke dahi Rosa.
Sial! Panas sekali....!
Rosa itu demam tinggi. Ia terlalu lama terguyur hujan, apalagi tadi emosinya sedang tidak stabil. Locke buru-buru menggendongnya dan berlari ke rumahnya.

Semoga tidak terjadi apa-apa padanya...
steinhart
steinhart
Middle Class
Middle Class

Posts : 259
RnK : 53419
Join date : 2009-10-21

Back to top Go down

blooming flower (closed) (finished) Empty Re: blooming flower (closed) (finished)

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum